Harianwarna.ID, Lampung Utara – Dalam Musyawarah perencanaan Pembangunan (musrenbang) di Kecamatan Abung Barat, Selasa ( 11/2/2020), Pelaksana Tugas (plt) bupati Lampung Utara, H. Budi Utomo, SE, MM., meminta masyarakat khususnya di Kecamatan Abung Barat, Lampung Utara, untuk bersabar dalam peningkatan pembangunan di kecamatan setempat. Begitu juga dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dapat memaklumi dan memahami kondisi keuangan lampung Utara yang belum sehat.
“Saya meminta kepada masyarakat Abung Barat, agar bersabar. Sebab, di tahun ini pemda lagi melakukan pembenahan. Insyaallah tahun depan keuangan kita akan membaik,” ujar Budi.
Kemudian, untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pemkab Lampung Utara, diharapkan dapat memaklumi kondisi keuangan daerah lampura saat ini. Sebab kata Budi, saat ini sedang pembenahan dan akan normal.pada tahun 2021 mendatang.”Untuk OPD, mari kita sama-sama maklumi kondisi kita. Saya iptimis, tahun depan keuangan kita akan normal kembali. Kerja dan bersabar, itu harapan saya,” kata Budi.
Ditempat sama, Kepala Badan perencanaan pembangunan Daetah (Bappeda) lampura, H. Syahrizal Adhar, SH, MM., mengatakan. Pembangunan infrastruktur yang didanai melalui Anggaran pendapatan dan belanja Daerah (APBD) tahun 2020, tidak bisa terlaksana. Sebab menurutnya, pemerintah daerah sedang berkosentrasi melakukan pembenahan keuangan daerah. Namun kata Sahrizal, bukan berarti tidak ada pembangunan infrastruktur. Pembangunan tetap ada melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).”Yang harus di fahami masyarakat, pambangunan tetap ada. Tapi melalui Dana DAK, bukan APBD 2020. Dan peruntukannya sudah jelas, mana saja yang akan dibangun,” paparnya.
Untuk itu, Syahrizal meminta pada masyarakat khusunya Kecamatan Abung Barat, dapat bersabar untuk pembangunan di daerahnya. Pasalnya, dengan musrenbang yang dilakukan hari ini akan menjadi rencana pemkab ditahun 2021 mendatang.”inilah gunanya musrenbang, kita akan menyerap aspirasi masyarakat dibawah, agar menjadi rencana pembangunan daerah di tahun mendatang. Semoga saja, keuangan kita membaik. Sehingga, pembangunan dapat merata disetiap kecamatan,” pungkas Syahrizal. (*)