Harianwarna.ID, Bukit Kemuning – Masyarakat Desa Dwikora, Kecamatan Bukit Kemuning gerah dengan ulah Kades Dwikora, Taslim, yang diduga tidak transparan dalam mengelola dana bantuan covid-19, seperti BLT, PKH, bumdes, untuk masyarakat setempat. Kegerahan inilah masyarakat dan beberapa elemen desa tersebut, melakukan aksi damai dengan menuntut Kades mereka mundur secara terhormat. Demikian yang disampaikan korlap aksi, Ucok, setelah orasi di Desa Dwikora, Jum’at (26/62020).
“Kami sesalkan, tidak ada transpran kades dalam mengelola dana ini. Banyak warga yang tidak dapat bantuan, ada kesan tebang pilih. Inilah yang membuat kami kesal,” kata Ucok.
Lalu lanjutnya, ketidakterbukaan kades dwikora menyebabkan kecemburuan sosial ditengah warga. Dari jumlah keala keluarga (KK), terhitung hanya 90 orang yang mendapat bantuan.
“Kami tadinya menunggu, apa yang akan diberikan pada warga desa ini. Apalagi dengan dana bantuan covid-19, warga sangat mengaharapkannya. Tapi, sampai sekarang belum ada kejelasan,” ujarnya. (*)