Harianwarna,ID, KOTABUMI – Saru pasien suspect Covid-19, NN (44) warga Kotabumi Lampura meninggal, di RSU Ryacudu, Selasa siang (22/12/2020). Kepastian suspect, di dapat ketika Kabid P2 Dinas Kesehatan, dr. Dian Mauli koordinasi dengan ketua posko covid-19 Lampura, Sanny Lumi, via telepon yang di loedspeker oleh Sanny di depan wartawan Harianwarna.ID, Selasa (22/12/2020)
“Ada satu pasien suspect meninggal di RS Ryacudu,” kata Dian kepada Sanny di telepon.
Sebelumnya, kata Dr. Dian. Pasien telah menjalani perawatan di RS swasta di.Kotabumi dari hari Sabtu (19/12/2020). Namun, pada Senin (21/12/2020), pasien dirujuk ke RS Ryacudu pada hari yang sama.
Setelah menjalani perawatan, kondisi pasien makin memburuk. Bahkan, sebelum meninggal, pasien mengalami sesak nafas.
“Memang pasien sebelumnya di rawat di RS Seasta, baru kemarin (Senin) pasien di rujuk di RSU Ryacudi. Pagi tadi, kondisinya makin buruk, pasien sesak nafas dan akhirnya meninggal,” tuturnya.
Untuk kepastian suspect, Dr. Dian menjelaskan. Jika pasien memang suspect, melihat kondisi, uji klinis, mengarah suspect covid-19.
“Secara klinis, mengarah kesana. Makanya, akan segera di lakukan tes swab guna memastikannya,” terangnya.
Ironinya, jenazah suspect yang rencananya memakai protokol kesehatan, langsung di bawa keluarganya kerumah duka. Melihat keadaan ini, ketua posko Covid-19 Lampura,Sanny Lumi, akan segera ke rumah duka guna memberikan penjelasan yang sebenarnya pada keluarga duka.
“Kita akan kerumah duka, agar keluarga dapat memahami penjelasan yang kita sampaikan, jangan sampai, salah faham,” kata Sanny.
Hingga berita ini di turunkan, belum ada pihak petugas covid-19 Lampura kerumah duka. (*).