LAMPURA – Meski Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di mulai hari ini, namun Dinas Kesehatan belum dapat memastikan kapan pelakdanaan vaksinasi covid-19 bagi pelajar yang ada di daerahnya. Hal ini disebabkan pasokan vaksin belum ada, sehingga pelaksanaannya masih menunggu ketersediaan vaksin.
“Kami belum dapat pastikan kapan vaksinasi para pelajar dapat dilaksanakan. Itu dikarenakan vaksinnya sendiri belum ada,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Lampung Utara, Dian Mauli, Senin (30/8/2021).
Kepastian pelaksanaan vaksinasi untuk para pelajar, kata dia lagi, masih menunggu kiriman vaksin dari Pemerintah Provinsi Lampung. Jika vaksin itu telah diterima maka pihaknya akan segera melakukan vaksinasi.
Meski begitu, mereka telah melakukan sejumlah kebijakan untuk mendukung proses vaksinasi tersebut. Salah satu di antaranya adalah menyiapkan jumlah siswa yang akan menerima vaksin.
“Vaksinasi itu hanya ditujukan bagi para pelajar yang berusia antara 12 tahun hingga 17 tahun. Di bawah usia 12 tahun belum diperbolehkan,” ucapnya.
Ia mengatakan, total para pelajar yang akan menerima vaksin berjumlah 67.081 orang. Dengan rincian, 34.406 pelajar laki – laki, dan 32.675 pelajar perempuan. Data mengenai jumlah pelajar itu merupakan data tahun 2020.
“Jadi, kebutuhan vaksin untuk para peajar memang cukup besar jika merujuk pada data tersebut,” ujar dia. (*)