KOTABUMI – Pasca kejadian pembegalan yang terjadi di Desa Pengaringan Kecamatan Abung Barat, Kabupaten Lampung Utara, pada Selasa (12/10/2021) sekitar pukul 13.00 WIB, yang mengakibatkan Dua korban berinisial He (51) dan Fa (16) mengalami luka bacok ‎di bagian kepala dan perut, serta leher. Maka Tim Tekab 308 gabungan dari Polda Lampung terus bergerak cepat dan berhasil meringkus Dua pelaku Pembegalan tersebut di lokasi yang berbeda.

Nahasnya, Lantaran mengancam keselamatan, satu dari dua terduga pelaku begal s‎adis di Desa Pengaringan, Abung Barat tewas diterjang timah panas dari Tim Tekab 308 gabungan dari Polda Lampung dan Polres Lampung Utara, Sabtu (16/10/2021).

“Para terduga pelaku (begal) dengan inisial Za alias La dan FY ini yang beraksi di Desa Pengaringan, Abung Barat pada Selasa lalu,” terang Kapolres Lampung Utara, AKBP Kurniawan Ismail, Sabtu (16/10/2021).

‎Penangkapan atas kedua terduga pelaku itu bermula dari pengembangan penyelidikan yang dilakukan. Hasil penyelidikan, kejadian ini mengarah pada kedua terduga pelaku tersebut sehingga perlu dilakukan penangkapan. Keduanya ditangkap di dua lokasi berbeda.

‎”Za alias La yang diamankan di rumah kontrakannya di Desa Talangtebak, Bukitkemuning sempat melawan sehingga dilakukan tindakan tegas dan terukur,” tegasnya.

Upaya perlawanan juga sempat dilakukan oleh rekan Za yang berinisial FY. Bahkan, FY melakukan perlawanan dengan senjata tajam di kediamannya di Desa Muaraman, Bukitkemuning. Tindakan FY yang membahayakan nyawa petugas membuat mereka tak mempunyai pilihan lain selain melumpuhkan yang bersangkutan.

‎”Terduga pelaku meninggal dunia. Saat ini jenazah ada di rumah sakit,” terang dia.

‎Menurut perwira menengah kepolisian ini, kedua terduga pelaku tergolong sadis saat beraksi. Ini dibuktikan dengan luka bacok yang diderita kedua korban. Korban He mengalami luka bacok di bagian kepala, dan leher. Adapun putrinya Fa mengalami luka di bagian perut akibat sabetan senjata tajam.

“Selain itu, seorang penadah dengan ini HB juga turut diamankan. Barang bukti yang diamankan tiga unit sepeda motor, senjata tajam, dan ponsel,” paparnya. (*)